Tarian Penuaian
Tarian Penuaian adalah tarian profetik yang kita lakukan untuk menuai
jiwa-jiwa, menuai kekayaan yang Tuhan sediakan. Dalam tarian ini kita mewakili
pekerja yang sedang bekerja di ladang tuaian, dan kita sedang meminta pekerja
lebih banyak lagi untuk menyelesaikan tuaian yang sudah masak. Karena waktu
menuai sangat singkat, bila tidak segera dituai, tuaian itu akan menjadi busuk.
Kata-Nya kepada mereka: "Tuaian memang banyak,
tetapi pekerja sedikit. Karena itu mintalah kepada Tuan yang empunya tuaian,
supaya Ia mengirimkan pekerja-pekerja untuk tuaian itu.
(Lukas 10:2)
Maka keluarlah seorang malaikat lain dari Bait
Suci; dan ia berseru dengan suara nyaring kepada Dia yang duduk di atas awan
itu: "Ayunkanlah sabit-Mu itu dan tuailah, karena sudah tiba saatnya untuk
menuai; sebab tuaian di bumi sudah masak."
(Wahyu 14:15)
Setiap tuaian yang sudah kita tuai, harus dilewatkan di api mezbah Tuhan
untuk dikuduskan.
Properti: Ring api (Lambang mezbah), buah-buahan/balon, gandum, emas
batangan (lambang tuaian)
Warna dominan: Kuning (untuk tuaian), Merah oranye kuning (untuk api)
No comments:
Post a Comment